Pesantren Kilat dan Berbagi Takjil, Inisiatif SDN 017 Sungai Guntung dalam Memaknai Ramadhan

SDN 017 Sungai Guntung menggelar berbagai kegiatan positif yang melibatkan siswa, masyarakat, serta santri Pondok Pesantren Kilat Ramadhan.

Inhu, VokalOnline.Com - Dalam rangka menyambut dan memaknai bulan suci Ramadhan, SDN 017 Sungai Guntung menggelar berbagai kegiatan positif yang melibatkan siswa, masyarakat, serta santri Pondok Pesantren Kilat Ramadhan.

Kegiatan yang digelar antara lain Pesantren Kilat, berbagi takjil kepada masyarakat sekitar, dan perlombaan bertemakan Ramadhan. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter siswa serta meningkatkan ketakwaan di bulan yang penuh berkah ini.

Kepala SDN 017 Sungai Guntung, Neni Eliyani, S.Pd, dalam wawancaranya kepada wartawan JMSI, Kamis (19/03/2024) mengungkapkan, “Kegiatan selama bulan Ramadhan ini bukan hanya sekadar ajang berbagi dan kebersamaan, tetapi juga sebagai sarana untuk menanamkan nilai-nilai moral dan spiritual pada siswa. 

"Kami berharap dengan berbagai kegiatan ini, siswa dapat semakin paham pentingnya berbagi dan meningkatkan kualitas ketakwaan mereka," harapnya.

Lebih lanjut, Neni Eliyani menjelaskan bahwa potensi utama yang ingin dikembangkan di SDN 017 Sungai Guntung adalah keterampilan sosial dan emosional siswa. Kegiatan seperti berbagi takjil dan Pesantren Kilat Ramadhan memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar bekerja sama, mengelola emosi, serta berempati terhadap sesama. 

Selain itu, kata Neni, kreativitas juga menjadi fokus pengembangan dengan berbagai kegiatan seni, musik, permainan peran, dan interaksi sosial yang melibatkan seluruh peserta.

Dikatakannya, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menggali kemampuan intelektual siswa, memberikan ruang bagi mereka untuk menemukan serta mengembangkan bakat yang dimiliki. “Kami ingin agar setiap siswa di SDN 017 Sungai Guntung memiliki bekal keterampilan hidup yang seimbang, baik secara sosial, emosional, dan intelektual,” tambahnya.

Dengan adanya berbagai kegiatan ini, diharapkan para siswa tidak hanya memahami nilai-nilai agama, tetapi juga tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik, peduli terhadap sesama, dan mampu berkontribusi positif dalam masyarakat.

Terakhir Neni mengatakan, Kegiatan Pesantren Kilat dan berbagi takjil di SDN 017 Sungai Guntung menjadi bukti nyata bahwa pendidikan karakter di sekolah sangat penting untuk membentuk generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki hati yang peduli dan berbagi kepada sesama. **Vol/ram

Berita Terkait :